Pemilik Blog

Foto saya
"JADILAH PETUALANG SEJATI. MAKA, KEGAIRAHAN HIDUP DI ATAS SEGALA TRAGEDI, MENGUBAH MAUT MENJADI SUATU KENIKMATAN"

Rabu, 13 November 2013

Andi Dan Rena. "Menahan Kepergianmu Itu Bukan Pilihan"

Kamu, Rena..

Seharusnya aku yang harus lebih peka dalam membaca sebuah isyarat.  
Dan terlambat menyadari bahwa dekat ini tak lagi erat.
Seharusnya aku yang lebih memahami. 
Bahwa di balik tajam tatapan matamu, ada gundah yang memaksamu untuk tak lagi singgah.
Atau di balik senyummu yang sering mengusik imaji, 
ada resah yang membawamu menuju kehilangan sebuah arah.
Ah sudahlah, jika sudah tak sejalan memang ada kalanya untuk merelakan sebuah kepergian.
Memintamu untuk kembali? Ibarat menggenggam sebuah belati. 
Semakin erat aku menahanmu, semakin pedih pula jika kau telah berlalu.
Seiring waktu yang berlalu, kita kan temukan jalan yang lebih baik.. Semoga..

Bersama lagi? 
Ah aku tak terlalu peduli, aku hanya ingin berterima kasih karena kau pernah mencintaiku dulu..
Pernah kita menjadi dua jauh yang saling mendekatkan. 
Dua kelemahan yang saling menguatkan. 
Bahkan dua do’a yang senantiasa menghangatkan, dalam sebuah kisah, dalam sebuah kasih.
Aku tak memintamu untuk mengingat jika kau terlalu bahagia dengan apa yang kau jalani sekarang.
Seharusnya kita saling mendewasakan, bukan terlalu sibuk menipu diri dalam sebuah ikatan..
Dan bukan berarti dengan membuka semua kotak kenangan, seseorang belum sanggup untuk melupakan. 
Mungkin perlahan lahan, ia mulai mengikhlaskan..
                               
                                                           Andi dan Rena, dalam getir dunia mereka.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar